Suka Sejarah

Profil & Biodata Rizki Mendung - Mahasiswa Peraih Gelar Cumlaude Dan Hafidz 30 Juz

 Mahasiswa Peraih Gelar Cumlaude dan Hafidz  Profil & Biodata Rizki Mendung - Mahasiswa Peraih Gelar Cumlaude dan Hafidz 30 Juz
Rizki Mendung
(foto: its.ac.id)
Rizki Mendung Ariefianto adalah mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) 2015. Ia berhasil mencatatkan prestasi di bidang keagamaan, menjadi hafiz Alquran 30 juz.

Rizki Mendung tercatat sebagai mahasiswa yang memangku sejumlah jabatan dalam organisasi kampus dan beberapa prestasi seperti:
  • Asisten di Laboratorium Konversi Energi Jurusan Teknik Elektro
  • Staf FSLDK JMMI ITS pada 2014.
  • Pengurus Klub Keilmiahan Elektro pada 2015 dan 2016.
  • Kepala Departemen Kaderisasi Lembaga Dakwah Jurusan Kalam Himatektro.
  • Kepala Departemen Syiar Kalam Himatektro.
  • 20 kali menjadi juara pada lomba keilmiahan.
  • Kampiun pertama kompetisi paper online di Toronto, Kanada.
  • Berhasil meraih Indeks Prestasi Akademik mencapai 3,5.
Saat masuk kuliah, Mendung mengaku telah memiliki hafalan 10 juz Alquran. Dia dahulu melanjutkan sedang hafalan saat kuliah memang lebih berat.

Dikutip dari dream.co.id,  Waktu SMA Mendung dapat rutin mengulang hafalan setidaknya sebanyak tiga juz dalam sehari. Dan sekarang ia lakukan saat ada waktu luang saja.

Mendung menyampaikan keberhasilannya menghafal Alquran tak lepas dari peran dan dukungan dari lingkungannya tinggal. Mendung memilih tinggal di pesantren tahfiz, Pondok Pesantren Muhyidin, Gebang, daripada tinggal di sebuah kost.

Dengan tinggal di Pesantren, Mendung dapat selalu menghafal, juga mendapat bimbingan dari guru di pesantren tersebut.

Rasa lelah tentu dialami Mendung. Ada kalanya dia sempat ingin menghentikan proses hafalannya lantaran lelah.

Pada akhirnya, Mendung memilih bagi istiqomah dan melanjutkan proses hafalannya hingga genap 30 juz. Semua berkat teman-temannya yg juga tinggal di Pondok Pesantren Muhyidin.

Mahasiswa yang meraih beasiswa Bidikmisi ini menerangkan, keberhasilannya seperti tak lepas dari dukungan pondok pesantren tempat dia menimba ilmu keagamaan.

“Keberadaan seorang guru bagi saya bukan sekedar pengajar dalam menghafal Al-Qur'an. Guru adalah sosok yg selalu mendo'akan saya agar berhasil, serta memotivasi aku saat akan merasa letih,” ungkap pria yg merupakan di Laboratorium Konversi Energi Jurusan Teknik Elektro ini seperti dikutip http://www.timesindonesia.co.id/.

Tak cuma itu, peran seorang teman menurutnya juga sangat menetukan masa depan. Beberapakali, Ia mengaku pernah merasa jenuh dengan rutinitas yg Ia jalani, namun ketika melihat temannya yang semangat dalam belajar membuat Mendung bangkit kembali buat meraih mimpinya menjadi Hafidz dan berprestasi secara akademik.


Sumber:
  • http://www.dream.co.id/news/jadwal-kuliah-padat-tak-halangi-mendung-jadi-hafiz-alquran-1609055.html
  • http://www.timesindonesia.co.id/read/130298/20160812/061824/rizki-mendung-mahasiswa-peraih-gelar-cumlaude-dan-hafidz-30-juz/