Profil & Biodata Maruarar Sirait - Politisi Pdi-P
Ia menjadi Ketua Steering Committee Piala Presiden 2018. Ia sering disebut-sebut ketika munculnya tayangan video, yg memperlihatkan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Anies Baswedan tidak diperkenankan ikut rombongan Kepala Negara Joko Widodo menuju ke lapangan untuk menyerahkan medali dan piala kemenangan untuk Persija. Dalam video tersebut kelihatan Anies dihadang Paspampres saat turun ke lapangan GBK. Video ini pun menjadi viral di media sosial.
Dalam video tersebut, Anies dihadang dan tak diizinkan turun bersama Jokowi, ketika menuju lapangan Stadion Gelora Bung Karno bagi memberi hadiah ke pemenang Piala Kepala Negara.
Lahir di Medan, 23 Desember 1969, pria yg akrab disapa Ara ini memulai kariernya sebagai Manager KKBM Unpar Bandung. Saat duduk di bangku kuliah, ayah dari beberapa anak ini aktif di organisasi kemahasiswaan, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI). Melalui organisasi kampus tersebut, Ara banyak belajar tentang dunia politik yg sarat akan negosiasi dan diskusi. Tak hanya melalui GMKI cabang Bandung, Ara juga bergabung dengan Resimen mahasiswa Unpar yg kemudian menjebloskannya dalam partai politik PDI-P sejak tahun 1999.
Bergabung dengan partai politik sejak muda belia dengan gagasan-gagasan tajam membuat nama Maruarar Sirait cukup diperhitungkan di kancah politik Indonesia. Sebut saja panitia hak angket yg menangani perkara Bank Century yg hingga kini tak ujung rimbanya, ia turut bergabung dalam panitia bentukan SBY tersebut.
Kritis dan dinamis, membuat nama Ara sempat disinggung-singgung oleh rekan sesama panitia hak angket yg kerap menuai kontroversi, Ruhut Sitompul. Keduanya sempat beradu mulut dalam rapat panitia hak angket Bank Century beberapa waktu lalu. Padahal, tak sepatutnya adu mulut yang ditayangkan live di dua media televisi tersebut dipertontonkan di depan khalayak ramai.
Berbicara tentang aktif, dinamis, dan kritis, sosok politisi muda suami dari Shinta Triastuti ini beberapa waktu dulu sempat mengutarakan maksud dari partai yg berhasil membesarkan namanya ini tentang alasan mengapa partainya tersebut menolak kenaikan harga BBM yang semula direncanakan naik pada tanggal 1 April 2012.
Ia menuturkan ada tiga alasan yang mendasari fakta bahwa BBM tidak perlu naik yaitu dengan mencari sumber-sumber pendanaan baru yang legal seperti memaksimalkan penerimaan negara dari sektor pajak dan cukai, mengambil alih proses impor minyak yang selama ini masih dikendalikan oleh pihak ketiga, dan memberlakukan pajak buat pihak-pihak yang berinvestasi ke luar negeri. Baginya, melalui solusi yang ia utarakan tersebut, ia dan partainya percaya bahwa BBM tak perlu naik mengingat angka kenaikan cukup fantastis bagi banyak rakyat yang tingkat perekonomiannya mayoritas menengah ke bawah.
Berbeda dengan urusan BBM yang nyatanya pada rapat paripurna seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PDI-P lebih memilih walk out karena merasa tidak setuju dengan opsi yang ditawarkan ketua DPR, Marzuki Alie, Ara yang ditanya mengenai bakal capres yg bakal diusung PDI-P, dalam beberapa wawancara, ia menuturkan bahwa Megawati Soekarnoputri masih mempunyai kans yang cukup besar jika kembali mencalonkan diri sebagai capres. Ia menambahkan bahwa internal PDI-P solid memberikan dukungan penuh buat Megawati.
Kini, tidak hanya aktif sebagai anggota DPR-RI komisi XI, pria ini juga menjabat sebagai Komisaris Primer PT. Potenza Sinergi sekaligus Ketua DPP PDI-P.
Profil
Biodata
- Nama Lengkap : Maruarar Sirait
- Alias : Bang Ara
- Profesi : Politisi
- Agama : Kristen protestan
- Tempat Lahir : Medan, Selasa, 23 Desember 1969
- Warga Negara : Indonesia
- Istri : Shinta Triastuti
- Orang tua : Sabam Sirait
Pendidikan
- FISIP Universitas Parahyangan, Bandung
- SMA Negeri 47
- SMPK Ora et Labora, Jakarta
- SD PKSD VI, Jakarta
Karier
- Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat-RI periode 2004-2009 dan 2009-2014
- Komisaris Primer PT.Potenza Sinergi
- Manager KKBM Unpar Bandung
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Maruarar_Sirait
Gabung dalam percakapan