Profil Suharso Monoarfa - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Dan Kepala Bappenas
Suharso Monoarfa adalah seorang pengusaha dan politikus dan anggota Partai Persatuan Pembangunan yg menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2015. Ia ditunjuk Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas pada Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Pria kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat, 31 Oktober 1954 ini pernah menjabat sebagai Menteri Perumahan Rakyat pada Kabinet Indonesia Bersatu II. Akademi Pertambangan dan Geologi 1973, Institut Teknologi Bandung tahun 1974-1978, EDP University of Michigan (1994), ini juga pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat pada periode 2004-2009 dan terpilih kembali untuk periode 2009-2014 dari Partai Persatuan Pembangunan. Pada tanggal 17 Oktober 2011, Suharso Monoarfa menggundurkan diri dari jabatanya sebagai Menteri Perumahan Rakyat RI, karena alasan pribadi.
Pada 19 Januari 2015, ia dipilih oleh Kepala Negara Joko Widodo sebagai salah sesuatu anggota Dewan Pertimbangan Kepala Negara (Wantimpres).
Pada 16 Maret 2019, Suharso Monoarfa terpilih menjadi Plt. Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan setelah diputuskan dalam Rapat Pengurus Harian yang dihadiri majelis-majelis partai (majelis syariah, majelis pertimbangan, majelis pakar dan mahkamah partai). Suharso menggantikan Romahurmuziy yg mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi setelah terjaring operasi tangkap tangan KPK dua waktu lalu.
Riwayat Pendidikan
Karier
Keluarga
Ia menikah dengan Carolina Kaluku, namun pada 12 September 2011, Carolina Kaluku menggugat cerai Suharso Monoarfa. Tak lama kemudian ia menikah lagi dengan Nurhayati Effendi, ia memiliki dua orang anak, Andhika Monoarfa dan Raushanfikri Monoarfa.
Pria kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat, 31 Oktober 1954 ini pernah menjabat sebagai Menteri Perumahan Rakyat pada Kabinet Indonesia Bersatu II. Akademi Pertambangan dan Geologi 1973, Institut Teknologi Bandung tahun 1974-1978, EDP University of Michigan (1994), ini juga pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat pada periode 2004-2009 dan terpilih kembali untuk periode 2009-2014 dari Partai Persatuan Pembangunan. Pada tanggal 17 Oktober 2011, Suharso Monoarfa menggundurkan diri dari jabatanya sebagai Menteri Perumahan Rakyat RI, karena alasan pribadi.
Pada 19 Januari 2015, ia dipilih oleh Kepala Negara Joko Widodo sebagai salah sesuatu anggota Dewan Pertimbangan Kepala Negara (Wantimpres).Pada 16 Maret 2019, Suharso Monoarfa terpilih menjadi Plt. Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan setelah diputuskan dalam Rapat Pengurus Harian yang dihadiri majelis-majelis partai (majelis syariah, majelis pertimbangan, majelis pakar dan mahkamah partai). Suharso menggantikan Romahurmuziy yg mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi setelah terjaring operasi tangkap tangan KPK dua waktu lalu.
Riwayat Pendidikan
- SDN Tretes II, Malang (1966)
- SMPN 3 Malang (1969)
- SMAN 1 Malang (1972)
- Akademi Geologi & Pertambangan, Bandung (1973)
- Fakultas Planologi ITB, Bandung (1978)
Karier
- Anggota Dewan Pertimbangan Kepala Negara (2015-Sekarang)
- Menteri Perumahan Rakyat (2009-2011)
- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (2004-2009)
- Komisaris Utama PT Argo Primer Global (1999)
- Direktur PT Bukaka Telekomindo Int (1997)
- Komisaris PT Batavindo Kridanuisa (1996)
- Direktur Nusa Konsultan (1988)
- General Manager PT First Nabel Supply (1981)
- Direktur Penerbitan IQRO Bandung (1979)
Keluarga
Ia menikah dengan Carolina Kaluku, namun pada 12 September 2011, Carolina Kaluku menggugat cerai Suharso Monoarfa. Tak lama kemudian ia menikah lagi dengan Nurhayati Effendi, ia memiliki dua orang anak, Andhika Monoarfa dan Raushanfikri Monoarfa.
Gabung dalam percakapan