Suka Sejarah

Dmitri Mendeleev: Penemu Tabel Periodik Dengan Kehidupan Yang Menarik Dan Inspiratif

Dmitri Ivanovich Mendeleev, seorang kimiawan Rusia yang lahir pada tanggal 8 Februari 1834 di Tobolsk, Siberia, Rusia. Ia dikenal sebagai penemu tabel periodik, sebuah konsep penting dalam kimia yang membantu para ilmuwan memahami struktur elemen-elemen di alam semesta. Dalam artikel ini, kita akan menyimak kisah hidup Dmitri Mendeleev, penemu tabel periodik yang menjadi salah satu ilmuwan terbesar dalam sejarah kimia.

Masa Kejayaan

Dmitri Mendeleev dilahirkan dalam keluarga yang termasuk dalam kalangan elit sosial Rusia. Ayahnya, Ivan Mendeleev, adalah seorang calon notaris yang dihormati, sementara ibunya, Ekaterina Lavrova, adalah seorang perawat yang sangat saleh. Dmitri memiliki salah satu saudara laki-laki yang paling berbakat, Vladimir Mendeleev, yang akan kelak menjadi seorang ahli kimia terkenal seperti dirinya.

Dmitri Mendeleev memulai pendidikannya di sekolah menengah di Tobolsk, kemudian melanjutkan ke Institut Teknologi Saint Petersburg di usia 22 tahun. Ia menempuh jurusan kimia dan fisika, dan berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan pujian pada tahun 1865.

Setelah menyelesaikan pendidikannya, Mendeleev bekerja sebagai asisten profesor di Universitas Moskow dan kemudian di Universitas Saint Petersburg. Ia bekerja keras untuk mengembangkan pengetahuannya dalam bidang kimia, terutama dalam teori atom dan molekul. Pada tahun 1869, ia menyelesaikan konsep tabel periodik, yang membantu para ilmuwan memahami struktur elemen-elemen di alam semesta.

Tabel Periodik: Ciptaan Riset Mendeleev

Tabel periodik yang dikembangkan oleh Mendeleev adalah sebuah konsep yang sangat revolusioner dalam bidang kimia. Ia menemukan bahwa elemen-elemen dapat dibagi menjadi blok horizontal (periode) dan kolom vertikal (kelas), yang menunjukkan kemiripan dan kesamaan sifat-sifat elemen-elemen yang berbeda. Tabel periodik ini juga membantu para ilmuwan memahami kejadian-kejadian kimia dan kimia kunci secara lebih baik.

Tabel periodik yang dikembangkan oleh Mendeleev adalah sebagai berikut:

  • Kolom pertama, yang merupakan kelompok unsur halogen, di mana elemen-elemen seperti klorin (Cl), fluorin (F), dan bromin (Br) diikuti dengan elemen-elemen lainnya.
  • Dmitri Mendeleev: Penemu Tabel Periodik dengan Kehidupan yang Menarik dan Inspiratif

  • Kolom kedua, yang merupakan kelompok unsur alkali, di mana elemen-elemen seperti natrium (Na), kalium (K), dan rubidium (Rb) diikuti dengan elemen-elemen lainnya.
  • Kolom ketiga, yang merupakan kelompok unsur alkali tanah, di mana elemen-elemen seperti magnesium (Mg), kalsium (Ca), dan stronsium (Sr) diikuti dengan elemen-elemen lainnya.

Kehidupan Pribadi

Dmitri Mendeleev adalah seorang ilmuwan yang sangat giat dalam bekerja dan penelitian. Ia memiliki beberapa kesialan dalam hidupnya, antara lain kematian ibunya ketika ia masih cilak dan krisis keuangan yang melanda keluarganya ketika ia masih berumur 23 tahun. Namun, ia tidak pernah menyerah dan terus bekerja keras untuk mengembangkan pengetahuannya.

Ia menikah dengan Anne Ivanovna Popova pada tahun 1862 dan memiliki dua anak perempuan, Varvara dan Lyubov. Keluarga Mendeleev adalah keluarga yang sangat religius dan saling mengasihi. Mereka bersembah sujud dan berdoa setiap hari, dan keluarga Mendeleev adalah contoh keluarga yang bangga menjadi orang Kristen.

Dmitri Mendeleev juga terkenal karena kelengakapannya. Ia seringkali bekerja 18 jam sehari dan hanya mengambil istirahat singkat ketika perlu makan atau berlindung dari hujan. Ia juga terkenal karena kreativitasnya, yang seringkali membantunya menemukan konsep-konsep baru dalam kimia.

Jasa dan Penghargaan

Dmitri Mendeleev adalah salah satu ilmuwan terbesar dalam sejarah kimia. Ia menerima banyak penghargaan dan hadiah selama hidupnya, termasuk:

    Dmitri Mendeleev: Penemu Tabel Periodik dengan Kehidupan yang Menarik dan Inspiratif

  • Medali Davy dari Royal Society (1877)
  • Penghargaan Bunge (1884)
  • Medali Copley dari Royal Society (1884)
  • Penghargaan Humboldt dari Sekretariat Baden (1894)

Tabel periodik yang dikembangkan oleh Mendeleev juga kemudian menjadi salah satu konsep yang paling penting dalam kimia. Konsep ini telah membantu para ilmuwan memahami struktur elemen-elemen di alam semesta dan telah membantu dalam penemuan elemen-elemen baru.

Dmitri Mendeleev: Penemu Tabel Periodik dengan Kehidupan yang Menarik dan Inspiratif

Kuburan dan Warisan

Dmitri Mendeleev meninggal pada tanggal 2 Februari 1907 karena pendarahan otak yang disebabkan oleh stroke. Ia dikebumikan di kota Saint Petersburg, Rusia, yang sekarang bernama San Petersburg.

Warisan Mendeleev masih terasa hingga hari ini. Tabel periodik yang dikembangkan olehnya masih digunakan oleh para ilmuwan dan pelajar di seluruh dunia. Konsep ini telah membantu dalam penemuan elemen-elemen baru dan telah membantu memahami struktur elemen-elemen di alam semesta.

Jadi, itulah kisah hidup Dmitri Mendeleev, penemu tabel periodik yang menjadi salah satu ilmuwan terbesar dalam sejarah kimia. Semoga informasi ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai jiwa dan kreativitas Mendeleev, yang telah membantu kita memahami struktur elemen-elemen di alam semesta.