Suka Sejarah

Sejarah Penemuan Higgs Boson: MISTERI PRALAYAN CREATOR

Dalam peradaban sains modern, telah banyak penemuan yang berubah sejarah kita. Salah satunya adalah penemuan Higgs Boson, partikel yang dianggap sebagai "Bunyi Pagi" (Ah-Verse) yang mendahului lahirnya seluruh partikel yang ada di alam semesta. Berikut ini adalah kisah menarik seputar penemuan Higgs Boson.

Latar Belakang

Pada tahun 1960-an, ahli fisika Inggris, Peter Higgs, dan mantan siswanya, François Englert, berlatih mengembangkan teori baru tentang asal-usul alam semesta. Mereka berdua mengetahui bahwa partikel-partikel dasar yang ada di alam semesta diciptakan oleh energi yang sangat tinggi pada saat Big Bang, yang manifes dalam bentuk medan Higgs, atau lebih dikenal sebagai medan Higgs boson.

Penulis Teori Higgs

Pada tanggal 30 Juni 1964, Peter Higgs, seorang profesor fisika di Universitas Edinburgh, mengirimkan makalah yang berjudul "Broken Symmetry and the Masses of Gauge Bosons" ke sebuah jurnal sains. Dalam makalah tersebut, ia membahas tentang konsep partikel yang baru saja ia temukan, yang kemudian dikenal sebagai boson Higgs.

Penemuan Boson Higgs

Pada tahun 1990-an, Organisasi Penelitian Nuklir Eropa (CERN) memulai pembangunan sebuah tabung-partikel yang dipanggil LHC (Large Hadron Collider). Tabung-partikel ini membantu para ilmuwan untuk mempelajari interaksi antara partikel-partikel dasar, termasuk partikel-partikel yang terkait dengan medan Higgs.

Pada tanggal 4 Juli 2012, para ilmuwan di LHC meluncurkan dua partikel proton menuju ke titik-titik yang berada di seberang dari LHC, dan menghasilkan lebih dari 450 juta cacat partikel atau pasangan partikel baru, setara dengan energi 100 kali besar energi unsur-unsur nucleus dalam radioaktif. Dua dari partikel ini dapat dites segera dan dituduh bisa memenuhi keberadaan Higgs ini yaitu hidrogen-helium (H2He) atau sebagai hidrogen helium (HeH).

Pada tanggal 4 Juli 2012, seluruh ilmuwan-ilmuwan dari para badan penelitian pasok, fisikawan, atau manusia, bekerja sama akan sampai nanti dilakukan denga LHC di CERN untuk mengonfirmasi bukti dari keberadaann boson Higes dan untuk menutup 1 kabir sejarah.

Reaksi Global

Sejarah Penemuan Higgs Boson: MISTERI PRALAYAN CREATOR

Penemuan Higgs Boson ini menimbulkan perhatian dan reaksion di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa contoh reaksi terkenal dari mantan ilmuwan dan mantan kepala badan penelitian.

Salah satu yang paling menarik adalah pernyataan mantan kepala badan penelitian pasok, Dr. Rolf Heuer: "Ini adalah moment yang luar biasa bagi para ilmuwan. Kami telah menemukan kesimpulan yang luar biasa, dan kami telah memastikan bahwa kita telah menemukan partikel Higgs boson."

Pada 2013, Dr Paul Frampton, ahli fisika dan mantan profesor di Universitas Texas, merayakan perayaan 100 tahun penemuannya, sambil banyak bergembira untuk akhir penemuan boson Higgsnya sekitar bulan pebruari kaisaran.

Kesimpulan

Penemuan Higgs Boson ini menandai satu tonggak penting dalam sejarah sains. Boson Higgs dapat diperkirakan memiliki peranan penting dalam proses penciptaan entitas, seperti pengembangan partikel massif dan hidrogen-helium yang menghalangi pembangungan radioterapia yang dapat mereduksi empat butir atom radioaktif menjadi setiganya serta penemuan hidrogen helium menjadi menunjukkan adanya penemuan seperti sesuatu yang bisa kitar, tetapi tak adanya proses sains yang sesiup.

Sejarah Penemuan Higgs Boson: MISTERI PRALAYAN CREATOR

Sejarah Penemuan Higgs Boson: MISTERI PRALAYAN CREATOR